santai kaya di pantai....
dari pada cape mendigan kumpul cerita'' hehe walaupun itu g ada makanan hehehe....
ayoo maju terus SMK 36 go go go... ^^
(_Jakarta utara Blogger_)
ayo maju terus... Jakarta utara kita pasti bisa....
Kamis, 14 Juni 2012
Minggu, 22 Januari 2012
( green pharmacy ) pengelolaan sampah obat
Kita sudah membeli dan mengkonsumsi obat secara bijaksana, tetapi tetap saja ada obat-obatan yang akhirnya tidak terpakai.

Lalu apakah obat tersebut boleh dibuang begitu saja?
Mungkin kita belum menyadari bahwa membuang obat ke lingkungan begitu saja ternyata berbahaya, seperti halnya membuang racun. Ada obat-obat tertentu yang akan terurai menjadi racun, yang berbahaya tidak hanya bagi flora dan fauna, namun juga bagi kita sendiri.
Beberapa jenis obat seperti antibiotik, antiseptik, antivirus, antijamur, anticacing, dll, jika sampai ke tanah, akan menyebabkan ketidakseimbangan flora dan fauna mikro di dalam tanah, karena dapat membunuh mikroorganisme normal.
Selain itu, obat-obatan bekas yang dibuang akan mencemari air tanah. Atau yang dibuang ke saluran air akhirnya mengalir ke laut, mencemari ikan dan mahluk laut lainnya yang pada akhirnya masuk ke dalam perut kita.
Lalu, apa yang bisa kita lakukan untuk obat-obatan yang sudah tdk bisa dikonsumsi?
- Yang
terpenting, jangan membuang obat begitu saja ke tempat sampah, karena
dapat dijual kembali oleh pihak tak bertanggung jawab dan tentunya
sangat berbahaya bagi kesehatan orang lain.
- Untuk vitamin dan mineral, bisa dipakai sebagai pupuk. Caranya, bila
berbentuk kapsul, isi kapsul dikeluarkan. Jika berbentuk tablet,
dihancurkan terlebih dahulu. Kemudian taburkan bubuk obat tersebut ke
tanaman.
- Untuk vitamin dan mineral cair, bisa langsung dituangkan ke tanaman.
- Kumpulkan obat-obatan yang sudah tak terpakai. Setelah agak banyak,
titipkan ke apotik, rumah sakit, atau pabrik obat. Pihak-pihak tersebut
biasanya melakukan pemusnahan rutin terhadap stok obat yang sudah
kadaluarsa.
- Kalau jumlah tablet/kapsul yang sudah kadaluarsa terdapat dalam
jumlah sangat besar, dapat juga dititipkan di pabrik semen, untuk
dijadikan campuran semen.
- Jangan lupa untuk membuang terlebih dahulu kemasan obat. Misalnya
stiker pada botol disobek, kotak kemasan digunting. Hal ini untuk
mencegah pemalsuan obat, karena bisa saja botol berstiker obat diambil
pemulung dan selanjutnya diisi obat palsu
- Sisa
obat yang tidak akan digunakan lagi tetapi belum kadaluarsa, dapat
diserahkan pada yayasan amal yang mengadakan pengobatan gratis. Kondisi
obat sebaiknya masih bagus. Artinya obat-obatan tersebut masih dalam
wadahnya (strip, blister, ataupun botol) yang belum dibuka.
pesan dari ane : rusaklah kemasan obat kalau obat itu udah kadaluarsa, ini untuk mencegah terjadi'a penggunaan kembali oleh orang yg tidak tau atau tidak mengerti bahwa obat itu udah kadaluarsa. krn kalo kemasan'a rusak, biasa'a orang yg bakal mengkonsumsi'a juga bakal segan buat mengkonsumsi'a. jadi keluarga atau kerabat kita ga bakal keracunan gara2 tanpa sengaja minum obat kadaluarsa yg di sangka'a masih bagus, krn kemasan'a juga masih bagus
nara sumber di sini... http://www.kaskus.us/showthread.php?t=12672442
Jumat, 13 Januari 2012
Kapal layar termewah di dunia.
1. Pinisi

Kapal kayu Pinisi telah digunakan di Indonesia sejak beberapa abad yang lalu, diperkirakan kapal pinisi sudah ada sebelum tahun 1500an. Menurut naskah Lontarak I Babad La Lagaligo pada abad ke 14, Pinisi pertama sekali dibuat oleh Sawerigading, Putera Mahkota Kerajaan Luwu untuk berlayar menuju negeri Tiongkok hendak meminang Putri Tiongkok yang bernama We Cudai. Pinisi adalah kapal layar tradisional khas asal Indonesia, yang berasal dari Suku Bugis dan Suku Makassar di Sulawesi Selatan. Kapal ini umumnya memiliki dua tiang layar utama dan tujuh buah layar, yaitu tiga di ujung depan, dua di depan, dan dua di belakang, umumnya digunakan untuk pengangkutan barang antarpulau. Pinisi adalah sebuah kapal layar yang menggunakan jenis layar sekunar dengan dua tiang dengan tujuh helai layar yang mempunyai makna bahwa nenek moyang bangsa Indonesia mampu mengharungi tujuh samudera besar di dunia.
2. Barque Sedov

Kapal ini awalnya dikenal sebagai Magdalena Vinnen II. Kapal layar ini dibuat di Jerman pada tahun 1921 yang biasa digunakan sebagai kapal kargo hingga tahun 1936. Pada 1936, kapal ini beralih fungsi menjadi kapal untuk pelatihan militer. Setelah Perang Dunia Kedua, kapal ini diserahkan kepada angkatan laut Soviet dan namanya diubah menjadi Sedov yang terinspirasi dari penjelajah Soviet yang terkenal, Georgy Sedov. Aspek yang paling unik dari Kapal Sedov adalah pada saat dibangun, di samping tiang-tiang baja berlayar empat, kapal ini ditambahkan mesin. Saat ini setelah 90 tahun sejak kapal ini dibuat, Sedov masih beroperasi dan digunakan sebagai wadah pelatihan bagi taruna dari universitas-universitas Rusia St Petersburg dan Murmansk.
3. Royal Clipper

Royal Clipper merupakan kapal dengan lima tiang sejak Preussen diluncurkan pada tahun 1902, (salah satu kapal layar kargo terakhir) Preussen merupakan kapal layar kargo tercepat dan terbesar yang pernah dibangun. Saat ini, Royal Clipper sangat mirip dengan bentuk Preussen di semua bagian, tetapi dioptimalkan untuk kenyamanan penumpang daripada membawa muatan, dan tampilan keseluruhan kapal tersebut dibuat baru, namun berdasarkan bentuk dari kapal Preussen Jerman tersebut. Dengan panjang 133,8 meter, Guiness Book of World Records menjadikan Royal Clipper menjadi kapal layar terbesar saat ini. Dia menampung 228 penumpang dan 105 awak kapal, dan memiliki tiga buah kolam renang.
4. Preussen

Preussen adalah kapal layar kargo terbesar yang pernah ada, dibuat dan diluncurkan di Jerman pada tahun 1902. Kapal ini memilik 5 tiang dan layar yang terbuat dari baja. Kapal ini dahulu digunakan sebagai kapal pengangkut Nitrat dari Amerika selatan.
5. Juan Sebastian Elcano
Kapal ini juga sering disebut Juan Sebastián de Elcano. Juan Sebastián de Elcano adalah kapal pelatihan bagi Angkatan Laut Kerajaan Spanyol. Kapal ini memiliki panjang 113 meter dan masuk sebagai Kapal Layar terbesar dan tertinggi di dunia. Nama kapal ini diambil dari penjelajah Spanyol, Juan Sebastián Elcano, kapten armada terakhir dalam eksplorasi Ferdinand Magellan.
6. Thomas W. Lawson

Kapal ini dibuat oleh Perusahaan Fore River Ship and Engine yang bermarkas di Massachusetts pada tahun 1901. Thomas W. Lawson adalah kapal sekunar 7 tiang yang digunakan sebagai pengangkut batubara dan minyak di pantai timur Amerika serikat. Thomas W. Lawson juga dianggap sebagai Kapal layar kargo yang mempunyai tanker pertama di dunia.

Kapal kayu Pinisi telah digunakan di Indonesia sejak beberapa abad yang lalu, diperkirakan kapal pinisi sudah ada sebelum tahun 1500an. Menurut naskah Lontarak I Babad La Lagaligo pada abad ke 14, Pinisi pertama sekali dibuat oleh Sawerigading, Putera Mahkota Kerajaan Luwu untuk berlayar menuju negeri Tiongkok hendak meminang Putri Tiongkok yang bernama We Cudai. Pinisi adalah kapal layar tradisional khas asal Indonesia, yang berasal dari Suku Bugis dan Suku Makassar di Sulawesi Selatan. Kapal ini umumnya memiliki dua tiang layar utama dan tujuh buah layar, yaitu tiga di ujung depan, dua di depan, dan dua di belakang, umumnya digunakan untuk pengangkutan barang antarpulau. Pinisi adalah sebuah kapal layar yang menggunakan jenis layar sekunar dengan dua tiang dengan tujuh helai layar yang mempunyai makna bahwa nenek moyang bangsa Indonesia mampu mengharungi tujuh samudera besar di dunia.
2. Barque Sedov
Kapal ini awalnya dikenal sebagai Magdalena Vinnen II. Kapal layar ini dibuat di Jerman pada tahun 1921 yang biasa digunakan sebagai kapal kargo hingga tahun 1936. Pada 1936, kapal ini beralih fungsi menjadi kapal untuk pelatihan militer. Setelah Perang Dunia Kedua, kapal ini diserahkan kepada angkatan laut Soviet dan namanya diubah menjadi Sedov yang terinspirasi dari penjelajah Soviet yang terkenal, Georgy Sedov. Aspek yang paling unik dari Kapal Sedov adalah pada saat dibangun, di samping tiang-tiang baja berlayar empat, kapal ini ditambahkan mesin. Saat ini setelah 90 tahun sejak kapal ini dibuat, Sedov masih beroperasi dan digunakan sebagai wadah pelatihan bagi taruna dari universitas-universitas Rusia St Petersburg dan Murmansk.
3. Royal Clipper
Royal Clipper merupakan kapal dengan lima tiang sejak Preussen diluncurkan pada tahun 1902, (salah satu kapal layar kargo terakhir) Preussen merupakan kapal layar kargo tercepat dan terbesar yang pernah dibangun. Saat ini, Royal Clipper sangat mirip dengan bentuk Preussen di semua bagian, tetapi dioptimalkan untuk kenyamanan penumpang daripada membawa muatan, dan tampilan keseluruhan kapal tersebut dibuat baru, namun berdasarkan bentuk dari kapal Preussen Jerman tersebut. Dengan panjang 133,8 meter, Guiness Book of World Records menjadikan Royal Clipper menjadi kapal layar terbesar saat ini. Dia menampung 228 penumpang dan 105 awak kapal, dan memiliki tiga buah kolam renang.
4. Preussen
Preussen adalah kapal layar kargo terbesar yang pernah ada, dibuat dan diluncurkan di Jerman pada tahun 1902. Kapal ini memilik 5 tiang dan layar yang terbuat dari baja. Kapal ini dahulu digunakan sebagai kapal pengangkut Nitrat dari Amerika selatan.
5. Juan Sebastian Elcano
Kapal ini juga sering disebut Juan Sebastián de Elcano. Juan Sebastián de Elcano adalah kapal pelatihan bagi Angkatan Laut Kerajaan Spanyol. Kapal ini memiliki panjang 113 meter dan masuk sebagai Kapal Layar terbesar dan tertinggi di dunia. Nama kapal ini diambil dari penjelajah Spanyol, Juan Sebastián Elcano, kapten armada terakhir dalam eksplorasi Ferdinand Magellan.
6. Thomas W. Lawson
Kapal ini dibuat oleh Perusahaan Fore River Ship and Engine yang bermarkas di Massachusetts pada tahun 1901. Thomas W. Lawson adalah kapal sekunar 7 tiang yang digunakan sebagai pengangkut batubara dan minyak di pantai timur Amerika serikat. Thomas W. Lawson juga dianggap sebagai Kapal layar kargo yang mempunyai tanker pertama di dunia.
Langganan:
Komentar (Atom)